Sabtu, 22 September 2012

save as .......

dokumen indah dan busuk entah baru dimulai atau berakhir.
do'aku ini akhir.

kecupmu manis
pelukmu hangat
air matamu asin
tawamu cerah
baumu segar
rambutmu basah
tubuhmu berkeringat
lenganmu kekar
ototmu kokoh
dadamu luas
sentuhmu lembut
keningmu mengkerut
liurmu asam

dokumen
close
save as
tanpa nama

Jumat, 14 September 2012

Aku memelukmu dari jauh

Biar saya memelukmu terakhir kali Karena kamu kuat
kita harus akhiri
bercerita tentang hidup tentang rumah yang kosong
tentang manusia yang sepi
tentang manja dan tertawa

Hidupmu hidupmu
Hidupku hidupku
Cukup ukiran sejarah hitam sampai batas waktu nanti
Kau akan baik disana
Kau akan baik disana
Kau akan baik disana
Saya menunggu dalam bisu
Saya menyimpan rasa
dan tak akan menyentuh yang tak akan bisa tersentuh

Jika kau mencintaiku melebihi waktumu,
kau harus mencintainya melebihi cintaku
Aku adalah dirinya di setiap kelemahan wanita

Kau mencintainya, aku juga

Dia adalah aku-ku
Kau jadikan dia ibu,aku juga

Darahnya adalah darah-ku Tangisnya adalah tangis-ku

Aku mencintaimu mas. Sampai jumpa di kebahagiaan masa depan dengan hidup dan jalan masing2

Rabu, 05 September 2012

kosong

ketika kau tahu kosong itu ada, maukah tetap disamping dan menuntun?
ku tawar hanya peluk hangat dan senyum tulus.

jika pergi pun tak masalah, bahagia kemarin dan akan datang mengantri untuk jadi kejutan di jejak luka. kepasrahan pada rasa yang diagungkan.

kosong prasangka yang menopang keagungan waktumu hanya membuat kerdil untuk bersama memeluk cerita itu.

erat terseret di romansa kerajaan dan terbalik di jeritan penghambaan dewa jiwa yang maha agung dengan lemahnya.

kau yang bersinar dan sinar yang meredup. menegur halus lalai nya nafasku yang terembus.

kosong yang belum ku jadikan arti. tunggu.
ketika menjadi keringat yang menetes dan ku jilat sebagai bahan hidup.

tasikmalaya, 9 September 2012

Jumat, 31 Agustus 2012

Getir

Abstrak semu tentangmu telah merenggut nafasku.

Tuan, aromamu hilang karna desah mulut tak bertuan.

Prosa dewa mu menjijikan.
Emosiku rajaku saat ini.
Darahku kemuakanku.

Perhatikanmu dari neraka bak nirwana.

Tuan, tiba waktu murka kendali nafsu. Surgamu gelak tawamu dan tangisan perempuan bodoh.

Harga yang tak cukup kau beli dengan kayamu.

Tulusmu logikamu.
Buat sajak hitam penuh angkara.

Getir.

Tasikmalaya, 01 sept 2012

Bias!

brpa banyak tnda seru yg kau serukan tak prnah memberikanku kejelasan kejernihan.

Tasikmalaya, 2012

Tepukan tak bersuara

Jalanku lucu terlalu banyak tepukan tak bersuara
Tiap tepukan yang buatku dewasa Terima kasih

Tasikmalaya, 2012

Setengah tangguh

kau punya sejenis kandungan nicotin yang membuatku tak bisa menafikan rasa.
kau magnet dunia yang menarik semua tanda tanyaku.
katamu jadi cambuk dan catatan kecil untukku.

kau yang membuatku bergantung. karena kuasa akan lemahku.
karna kau yg menampung senduku kemarin malam.
kau yang merancang hidupku dan mencatat semua rencanaku.

kau yang bertanya dan menuntutku agar hidup
kau yang menjadi sumber oksigen bagi nafasku.
kau yang mengkhilafkanku kau yang mematikan syarafku.

sempurna mungkin kau 3 per 4 sempurna dan siap menyayat lukaku dengan smpurna pula. bahkan sayapmu telah melukai sejuta bidadari yang menunggu jawab rasamu.

aku perempuan setengah tangguh yang siap kau lukai layaknya mereka. meski aku menjerit. tak ingin kau lukai. hentikan semua teorimu.

kegilaanku bersyarat. kau yang menjadi syarat.

Tasikmalaya, 2012